JT - Tim Search And Rescue (SAR) gabungan melakukan pencarian terhadap dua nelayan yang hilang setelah perahu mereka dihantam ombak besar di perairan Pantai Cikolomberan, Kabupaten Garut, Jawa Barat. Pencarian sudah memasuki hari kedua sejak insiden terjadi pada Minggu (8/9).
"Betul, hari ini pencarian hari kedua," ujar Kepala Satpolairud Polres Garut, AKP Anang Sonjaya, Senin (9/9).
Baca juga : Pengelola Taman Margasatwa Ragunan Prediksi Kepadatan Pengunjung pada 1 Januari 2024
Ia menjelaskan, perahu nelayan yang membawa tiga orang tersebut terbalik setelah dihantam gelombang tinggi. Dua nelayan, Soni (40) dan Mukti (60), dinyatakan hilang, sementara satu nelayan bernama Agung (20) selamat dan saat ini sedang dalam penanganan medis.
Pencarian dilakukan dengan menyisir pesisir pantai serta ke tengah lautan menggunakan tujuh perahu nelayan setempat. Namun, kondisi laut saat ini kurang mendukung karena arus yang cukup kuat.
"Arus air dari kemarin sampai sekarang sangat kuat ke arah barat dari lokasi kejadian," ujar AKP Anang.
Baca juga : BMKG Pastikan Tidak Ada Abu Vulkanik di Wilayah Udara Bandara Ngurah Rai
Ia juga mengimbau kepada seluruh nelayan di wilayah selatan Garut untuk ikut membantu pencarian dan melaporkan jika menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Pihak berwenang berharap kedua nelayan segera ditemukan. * * *