JT - SDN Padurenan IV, Bekasi, Jawa Barat, yang mengalami kerusakan bangunan hingga 80 persen menerima bantuan program Revitalisasi Sekolah dan Digitalisasi Pembelajaran sebagai bagian dari Program Hasil Terbaik Cepat (PHTC) Presiden Prabowo Subianto.
Dikutip dari siaran pers Kantor Komunikasi Kepresidenan di Jakarta, Sabtu, prosesi seremoni peletakan batu pertama telah dilaksanakan pada Jumat (2/5), sebagai penanda dimulainya perbaikan sarana dan prasarana pendidikan di sekolah tersebut.
Baca juga : Rusak, Alun-alun Kabupaten Karawang Ditutup Sementara
Tenaga Ahli Utama Kantor Komunikasi Kepresidenan Adita Irawati menyampaikan bahwa Program Revitalisasi Sekolah dan Digitalisasi Pembelajaran merupakan PHTC keempat Presiden Prabowo.
"Alhamdulillah hari ini kita melaksanakan groundbreaking program revitalisasi sekolah. Ini merupakan wujud nyata keseriusan pemerintah dalam meningkatkan kualitas pendidikan yang bermutu, agar Indonesia bisa maju dan mencapai Indonesia Emas. Pendidikan sangat menentukan Indonesia yang maju," kata Adita.
Dia mengatakan program ini bertujuan menyetarakan akses pendidikan. Sekolah akan mendapatkan papan interaktif, laptop, akses jaringan, serta materi pembelajaran digital dalam bentuk hard disk untuk menunjang digitalisasi pembelajaran.
Baca juga : Dinkes Kota Tangerang: Program Gertak Tangkas Capai 81,9% Target Anak
Presiden Prabowo meluncurkan secara serentak Program Revitalisasi Sekolah. Pada tahun 2025, sebanyak 10.440 sekolah akan direvitalisasi.
Inspektur Jenderal Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Faisal Syahrul menyatakan bahwa revitalisasi menyasar sekolah-sekolah dengan tingkat kerusakan sedang hingga berat, dengan total anggaran sebesar Rp17,1 triliun.