JT — Menteri Hak Asasi Manusia (HAM) Natalius Pigai mengatakan telah menugaskan tim untuk menelusuri dugaan pelecehan seksual yang dilakukan oleh seorang dokter spesialis kandungan di Garut, Jawa Barat.
Pernyataan tersebut disampaikan Pigai usai menerima informasi dari jurnalis di Gedung Kementerian HAM, Jakarta, Selasa (15/4).
Baca juga : Katedral Jakarta Operasikan Gedung Baru untuk Tampung 5.000 Jemaat Saat Natal
“Ya, ini informasi yang bagus untuk saya, supaya saya perintahkan staf saya turun lagi dari Bandung ke Garut. Makasih,” kata Pigai.
Ia mengaitkan kasus ini dengan insiden sebelumnya yang melibatkan seorang dokter peserta Program Pendidikan Dokter Spesialis (PPDS) Universitas Padjadjaran (Unpad) yang menjadi pelaku pemerkosaan di Rumah Sakit Hasan Sadikin (RSHS) Bandung, Jawa Barat.
Untuk kasus di RSHS Bandung, Pigai menyebut pihaknya telah menurunkan Kantor Wilayah Kementerian HAM Jawa Barat untuk mengumpulkan fakta dan mendalami kasus secara langsung.
Baca juga : Prabowo Ungkap Qatar Siap Investasi USD 2 Miliar ke Danantara
“Kami punya kantor wilayah di Bandung. Jadi, pada saat itu juga mereka langsung menuju ke rumah sakit, dan sudah ketemu dengan korban, ketemu pelaku,” ujarnya.
Sementara itu, pihak kepolisian menyatakan bahwa dokter yang diduga melakukan pelecehan di Garut telah diamankan.
Bagikan
