JT - Otoritas Bandara Wilayah II Medan menyebut bahwa penerbangan jamaah umrah Indonesia, termasuk Bandara Internasional Kualanamu tidak melewati wilayah udara berkonflik Israel-Iran.
"Selama ini jalur penerbangan jamaah umrah Indonesia tidak melalui Iran. Apalagi Israel di wilayah utara," ucap Kepala Kantor Otoritas Bandara Wilayah II Medan Sokhib Al Rokhman di Deli Serdang, Sumatera Utara, Senin.
Baca juga : BKN: Durasi "cuti ayah" ASN Tergantung Lama Perawatan di RS
Hingga kini, tegas dia, jalur penerbangan umrah Indonesia melewati wilayah udara atau transit di negara-negara Timur Tengah menuju ke Arab Saudi masih dinyatakan aman.
Termasuk penerbangan jamaah umrah yang dilayani oleh beberapa maskapai di Bandara Internasional Kualanamu di Deli Serdang, Sumatera Utara.
"Seperti Lion, itu masih aman jalurnya. Jadi dari sini (Kualanamu,) Lion transit di Kolombo untuk technical landing (pendaratan teknis), terus lanjut ke Saudi," katanya.
Baca juga : BKKBN: Bayi Berisiko Stunting saat Peralihan dari ASI Eksklusif ke MPASI
Kemudian maskapai Qatar Airways, lanjut dia, dari Bandara Internasional Kualanamu transit ke Doha di Qatar, dan melanjutkan penerbangan jamaah umrah ke Arab Saudi.
Data Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sumatera Utara mencatat pada 2023 sebanyak 38.224 jamaah melakukan perjalanan ibadah umrah melonjak sekitar 36,54 persen dibandingkan pada 2022.