JT - Jamaah di Kota Ambon Memadati Masjid Raya Maluku untuk Beriktikaf Selama 10 Malam Terakhir Ramadan
Jamaah atau umat Islam di Kota Ambon memadati Masjid Raya Maluku untuk melakukan iktikaf, yaitu berdiam diri untuk beribadah di masjid, selama 10 malam terakhir bulan suci Ramadan guna meraih keutamaan malam Lailatul Qadar atau malam seribu bulan.
Baca juga : Adab Berbuka Puasa: Sunnah yang Membawa Keberkahan
Ahmad Zaki, salah satu jamaah Masjid Raya Al Fatah Maluku, mengungkapkan motivasinya untuk beriktikaf. "Saya melakukan iktikaf pada 10 malam terakhir di bulan Ramadan ini untuk mendapatkan keutamaan malam Lailatul Qadar yang dinantikan seluruh umat Islam," ujarnya.
Ahmad Zaki menyatakan telah menghabiskan tiga hari terakhir di masjid tersebut, meninggalkannya hanya untuk mandi dan bersalin di rumah sebelum kembali lagi.
Dia menekankan bahwa selain menjalankan shalat lima waktu, beriktikaf juga memberikan kesempatan untuk melakukan berbagai kegiatan ibadah lainnya. "Kita bisa shalat sunnah, membaca Al Quran, mendengarkan murotal Al Quran, mengikuti kajian Islami, dan kegiatan positif lainnya," katanya.
Baca juga : Praktisi Bagikan Daftar Makanan yang Tepat Dikonsumsi Saat Sahur
Imran Ahmad, seorang jamaah lainnya, menyatakan bahwa beriktikaf di Masjid Raya Al Fatah Maluku telah menjadi kebiasaannya setiap 10 malam terakhir Ramadan. "Saya ingin mencontoh Nabi Muhammad sebagai teladan umat Islam, memanfaatkan waktu-waktu terbaik sebelum berpisah dengan Ramadan," ungkapnya.
Iktikaf sendiri memiliki makna menetap di masjid dengan tujuan mengharapkan ridha Allah dan melakukan introspeksi diri.