DECEMBER 9, 2022
TERKINI

Bapanas: Pasokan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri Stabil

post-img
Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi (Sembilan kanan), Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan (sembilan kiri), Direktur Utama Perum Bulog Bayu Krisnamurthi (kiri), Irjen Kemendagri Tomsi Tohir Balaw (delapan kiri), dalam Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri di Jakarta, Senin (1/4/2024).

JT - Badan Pangan Nasional (Bapanas) bersama pemangku kepentingan di bidang pangan menggelar Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan secara nasional guna memastikan stabilitas dan keterjangkauan harga serta ketersediaan stok sembako menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024.

Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi di Jakarta, Senin mengatakan bahwa untuk menyukseskan stabilitas pangan baik dari sisi ketersediaan pasokan maupun keterjangkauan harga diperlukan peran dari semua pihak seperti kementerian dan lembaga terkait pangan, hingga pemerintah daerah.

Baca juga : Wali Kota Denpasar: Tak Ada Peraturan Soal Jam Buka Warung Madura

“Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri ini tentunya tidak akan sukses berjalan baik tanpa didukung seluruh stakeholder pangan,” kata Arief saat memberikan sambutan pada Apel Siaga Pengamanan Pasokan dan Harga Pangan Jelang Idul Fitri.

Arief menyampaikan bahwa Hari Besar Keagamaan Nasional (HBKN) merupakan momentum yang selalu menjadi perhatian pemerintah karena pada saat tersebut harga pangan mengalami fluktuasi yang cukup besar, sebab permintaan pangan meningkat.

"Bapak Presiden Jokowi mengarahkan agar betul-betul momentum ini dijaga. Tanggal 4 Maret lalu kita gelar rakornas pengamanan pasokan dan harga pangan dan hari ini kita melakukan apel siaga untuk memastikan stabilitas pangan tetap terjaga pada HBKN,” ujar Arief.

Baca juga : Kemensetneg Siapkan Bus untuk Mengangkut Tamu Undangan Upacara IKN

Dalam apel siaga yang ditandai dengan Gerakan Pangan Murah (GPM) serentak di 294 titik di seluruh Indonesia dan dihadiri secara daring oleh 15 Penjabat (Pj) Gubernur dan 142 Pj Bupati dan Wali Kota. GPM tersebut, kata Arief, akan dilaksanakan di 514 kabupaten/kota seluruh Indonesia hingga 9 April 2024.

Arief menyebut bahwa GPM rutin dilaksanakan untuk menjangkau warga yang membutuhkan pangan murah. Berdasarkan data Bapanas, GPM telah dilaksanakan sebanyak 2.898 di seluruh Indonesia baik yang bersumber dari APBN, APBD, maupun mandiri.


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart