JT – Badan Keamanan Laut (Bakamla) RI Zona Barat menyiagakan personel dan unsur yang dimiliki untuk membantu menjaga kelancaran penyelenggaraan mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah/2025.
Kepala Zona Barat Bakamla Laksamana Pertama Bambang Trijanto mengatakan bahwa pihaknya menyiagakan empat kapal negara (KN) selama periode mudik Lebaran.
Baca juga : Karding: WNI Dilarang Bekerja di Kamboja, Thailand, dan Myanmar karena Rawan TPPO
“Tentunya penyelenggaraan mudik Lebaran ini merupakan tanggung jawab Kementerian Perhubungan. Namun, kami dari Bakamla telah mendapat arahan untuk menyiapkan baik alutsista maupun personel,” kata Bambang di Batam, Kamis (20/3).
Menurutnya, kesiapsiagaan ini merupakan upaya Bakamla RI dalam mendukung kelancaran mudik, khususnya di wilayah Zona Maritim Barat yang mencakup Pulau Jawa, Sumatera, dan Kalimantan.
“Semoga tidak terjadi kejadian yang tidak diinginkan di laut. Namun, apabila ada yang membutuhkan pertolongan, Bakamla siap dengan alutsista untuk mendukung kelancaran mudik, khususnya transportasi laut,” ujarnya.
Baca juga : Telaah - "Sesat" Panji Gumilang dari NII Hingga "agama baru"
Bakamla RI Zona Maritim Barat yang berkantor di Sekupang, Kota Batam, telah menyiapkan empat kapal negara, yaitu KN Pulau Nipah, KN Bintang Laut, KN Pulau Dana, dan KN Belut Laut. Kapal-kapal ini akan bertugas memastikan keamanan dan kenyamanan perjalanan pemudik.
Bambang menegaskan bahwa Bakamla tidak bekerja sendiri, tetapi berkolaborasi dengan berbagai instansi terkait, seperti Polairud, PSDKP, dan TNI AL, dalam pengamanan arus mudik.
Bagikan
