JT - Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menyatakan bahwa jalur akses menuju kawasan Gunung Bromo via Kabupaten Malang yang sempat tertutup material longsor kini telah kembali pulih.
Kepala Bagian Tata Usaha Balai Besar TNBTS, Septi Eka Wardhani, di Kota Malang, Jawa Timur, Sabtu, mengatakan longsor yang terjadi pada Jumat (14/3) sempat menutup salah satu ruas jalur di area Puncak Lajeng, Desa Ngadas, Kabupaten Malang.
Baca juga : Ketua DPRD Kota Bogor Apresiasi Pemkot Merevitalisasi Masjid Agung
"Tanah longsor sudah terkendali dan jalan bisa dilewati sejak pukul 11.00 WIB. Akses ke Bromo sempat terganggu tetapi tidak terlalu signifikan," kata Septi.
Kejadian tersebut tidak sampai menyebabkan antrean kendaraan jip wisata yang membawa pengunjung ke kawasan Gunung Bromo.
"Pengunjung dari arah Malang sampai hari ini tidak banyak, tidak ada macet," ujarnya.
Baca juga : Kabupaten Karawang Terima Rp358,978 Miliar Dana Desa untuk 2025
Septi mengimbau calon wisatawan agar berhati-hati jika berwisata ke Gunung Bromo melalui rute Kabupaten Malang, terutama saat hujan.
"Kondisi jalannya memang sempit, naik-turun, berkelok-kelok, dan beberapa titik rawan longsor," jelasnya.