JT – Direktur Persija Jakarta, Mohamad Prapanca, menegaskan bahwa posisi Carlos Pena sebagai pelatih masih aman meski tim belum meraih kemenangan dalam empat laga terakhir di Liga 1 Indonesia.
Persija terakhir kali bertanding melawan Persib Bandung pada Minggu (16/2) di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Laga tersebut berakhir imbang 2-2, menambah catatan tanpa kemenangan Macan Kemayoran menjadi empat pertandingan berturut-turut, dengan tiga hasil seri dan satu kekalahan.
Baca juga : Bali United Tundukkan Persija Jakarta 3-1 di Liga 1 2024/2025
Namun, Prapanca menilai posisi Persija yang masih berada di empat besar klasemen menjadi alasan utama manajemen tetap mempercayakan kursi pelatih kepada Pena.
"Kami masih on track di empat besar, itu yang harus dijaga oleh pelatih. Kalau tidak di empat besar, pelatih harus out," ujar Prapanca kepada awak media di Jakarta, Kamis (20/2).
Prapanca menegaskan bahwa jika Pena gagal menjaga posisi Persija di empat besar dan tim turun ke peringkat lima atau lebih rendah, maka keputusan pemecatan bisa diambil.
Baca juga : Adjis Doaibu: Industri Sepak Bola Indonesia Mirip Stand Up Comedy
"Kalau dia turun ke peringkat lima, enam, tujuh, dia out. Tapi ada punishment dan reward. Kalau dia bisa membawa tim ke posisi dua atau bahkan satu, tentu dia akan bertahan," lanjutnya.
Selain hasil pertandingan, Prapanca juga menyayangkan kegagalan Persija menggelar laga kandangnya di Jakarta. Ia menilai, jika laga melawan Persib bisa digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), peluang kemenangan lebih besar.