JT – Sopir truk mengantuk diduga menjadi penyebab kecelakaan beruntun di lampu lalu lintas Slipi, Jakarta Barat, Selasa (26/11) pagi. Kecelakaan tersebut melibatkan truk boks yang dikendarai oleh AZ (44) dan sejumlah kendaraan lain, mengakibatkan dua korban jiwa dan beberapa lainnya luka-luka.
“Dari hasil interogasi sementara, sopir mengaku mengantuk sehingga menerobos lampu merah. Ini yang menjadi pemicu kecelakaan,” ujar Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Latif Usman, di Jakarta.
Baca juga : Pemprov DKI Jakarta Belum Terapkan ERP, Fokus Tingkatkan Transportasi Umum
Berdasarkan keterangan saksi, truk boks yang dikemudikan AZ melaju dari arah timur ke barat. Ketika tiba di lampu lalu lintas kawasan Slipi sekitar pukul 07.00 WIB, truk tersebut menerobos lampu merah dan menabrak beberapa kendaraan lain.
“Truk seharusnya tidak melintas di jalan arteri pada waktu tersebut karena sudah melewati batas waktu operasional kendaraan berat, yakni hingga pukul 05.00 WIB,” tambah Latif.
Pengecekan awal menunjukkan rem truk berfungsi dengan baik, sehingga dugaan sementara penyebab kecelakaan adalah faktor kelalaian pengemudi akibat kelelahan. “Kami masih menyelidiki lebih lanjut, tetapi pengemudi telah mengakui kondisinya saat itu sedang mengantuk,” jelas Latif.
Baca juga : Tak Sesuai Trayek, Sopir Angkot di Jaksel Akan Ditindak Tegas
Ajun Komisaris Besar Polisi Ojo Ruslani, Kepala Subdirektorat Penegakan Hukum Ditlantas Polda Metro Jaya, mengonfirmasi bahwa jumlah korban tewas bertambah menjadi dua orang.
“Kedua korban meninggal adalah pengendara sepeda motor. Satu korban meninggal di tempat kejadian, sementara yang lainnya meninggal di RS Pelni akibat luka berat di kepala dan kaki,” terang Ruslani.