JAKARTATERKINI.ID - Wakil Presiden (cawapres) nomor urut 2, Gibran Rakabuming Raka, membocorkan langkah-langkah untuk membuka 19 juta lapangan pekerjaan di Indonesia saat menyampaikan visi dan misi dalam debat cawapres KPU RI.
Langkah tersebut mencakup melanjutkan hilirisasi di berbagai sektor seperti pertambangan, pertanian, perikanan, dan digital; melanjutkan pemerataan pembangunan yang tidak hanya berpusat di Jawa; menggenjot sektor ekonomi kreatif; dan mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Baca juga : 63 Lembaga Survei, Jejak Pendapat dan Penghitungan Cepat Daftar ke KPU
"Jika empat langkah tersebut dapat kita penuhi, insya Allah akan terbuka 19 juta lapangan pekerjaan," ujarnya di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat.
Gibran juga menekankan pentingnya pemerataan pembangunan, menyatakan bahwa investasi di luar Pulau Jawa sudah mencapai angka 53 persen.
Selanjutnya, ia membahas pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang berkelanjutan di Pulau Kalimantan sebagai simbol pemerataan dan transformasi pembangunan di Indonesia. Gibran meyakini bahwa pembangunan IKN akan membuka titik pertumbuhan ekonomi baru, meningkatkan akses dan konektivitas, serta menciptakan lapangan kerja.
Baca juga : KPU Kota Bogor Minta PPK Jaga Netralitas
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI menetapkan tiga pasang capres-cawapres peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024 pada Senin, 13 Desember 2023. Hasil pengundian nomor urut sehari berselang menetapkan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md nomor urut 3.
Selepas debat pertama antarcapres pada Selasa (12/12), KPU menggelar debat kedua yang melibatkan tiga cawapres pada Jumat (22/12) di Jakarta. Tema debat kedua meliputi ekonomi kerakyatan, ekonomi digital, keuangan, investasi, pajak, perdagangan, pengelolaan APBN dan APBD, infrastruktur, dan perkotaan.