JT - Kementerian Agama (Kemenag) membuka program beasiswa non-degree bagi santri yang ingin berkuliah di luar negeri melalui skema Dana Abadi Pesantren. Program ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) di lingkungan pesantren.
"Dana Abadi Pesantren adalah investasi dalam akselerasi peningkatan kualitas SDM di bidang pendidikan melalui skema beasiswa degree dan non-degree untuk santri dan pendidik pesantren," ujar Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Baca juga : Ketua Komisi VIII DPR RI Ajak Tokoh Masyarakat Sosialisasikan Biaya Ibadah Haji
Program beasiswa ini merupakan hasil kerja sama Kemenag dengan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) dan dirancang untuk membuka peluang bagi santri, mahasantri, ustadz/ustadzah, mudir, serta pengasuh pondok pesantren. Program ini juga bertujuan untuk memperluas wawasan, meningkatkan keilmuan, serta menjalin jaringan internasional.
Beasiswa non-degree yang ditawarkan meliputi empat program, yaitu:
- Penulisan Karya Ilmiah Turots di Maroko (Benua Afrika),
- Penguatan Kapasitas Manajemen Sanad Keilmuan Ma'had Aly di Maroko,
Baca juga : Tiga Kabupaten di Riau Tetapkan Status Siaga Darurat Kebakaran Hutan dan Lahan