JT — Pemerintah Kota Jakarta Selatan (Pemkot Jaksel) menyelenggarakan pelatihan untuk 40 anggota Jakpreneur di sektor kerajinan tangan. Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya untuk mengembangkan keterampilan wirausaha baru di daerah tersebut.
Kepala Suku Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Kecil dan Menengah (PPKUKM) Jakarta Selatan, Parulian Tampubolon, menjelaskan bahwa setiap sesi pelatihan mengundang 40 peserta.
Baca juga : Pasar Tanah Abang Blok A Tutup Sementara Hingga 21 April untuk Perawatan Gedung
"Kami menargetkan 160 peserta untuk mendapatkan manfaat dari pelatihan ini," ujarnya saat dihubungi di Jakarta pada Senin.
Pelatihan wirausaha industri baru (WUIB) ini diselenggarakan di kantor kecamatan, kelurahan, atau ruang publik terpadu ramah anak (RPTRA) di Jakarta Selatan. Kasubag TU Sudin PPKUKM Jakarta Selatan, Mufidati Lestari, menambahkan bahwa peserta diajarkan cara membuat kerajinan tangan seperti tas jinjing dan kantong serut.
"Pelatihan ini berlangsung selama dua hari, pada 2 dan 3 September 2024," kata Mufidati.
Baca juga : DPRD DKI Desak Pemprov Beri Kompensasi Bagi INSA
Materi pelatihan mencakup teori, pembuatan pola, teknik menjahit, hingga tahap penyelesaian (finishing). Setelah pelatihan, peserta akan diberikan alat penunjang produksi berupa mesin jahit untuk mendukung aktivitas wirausaha mereka.
Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan peserta dalam membuat produk berkualitas dan menciptakan kreasi baru.