DECEMBER 9, 2022
TERKINI

Kementan Rancang Langkah Strategis untuk Wujudkan Swasembada Daging Sapi

post-img
akil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono saat berkunjung ke Balai Besar Inseminasi Buatan (BBIB), Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (5/8/2024).

JT - Kementerian Pertanian (Kementan) telah menyiapkan strategi dengan menghitung kebutuhan indukan sapi yang dibutuhkan untuk merealisasikan swasembada daging guna mewujudkan target Indonesia sebagai lumbung pangan dunia pada 2045.

Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono, di Kabupaten Malang, Jawa Timur, Senin (5/8), mengatakan kebutuhan indukan sapi dalam negeri mencapai 1,2 juta ekor, baik itu jenis sapi pedaging maupun sapi perah.
 
"Kalau sapi perah 600 ribu ekor, sisanya 600 ribu. Jadi 1,2 juta ekor kalau betul-betul ingin maksimal dan siap semua," kata Sudaryono.
 
Dia menyatakan bahwa jumlah kebutuhan untuk mendatangkan sapi indukan, akan disinkronkan dengan upaya pemerintah menekan secara perlahan daging sapi impor yang masuk ke Indonesia.
 
Kendati demikian, Sudaryono menyatakan kebijakan mendatangkan indukan sapi pedaging dan perah membutuhkan beragam kesiapan, seperti penyiapan lahan, infrastruktur jalan dan pelabuhan, serta kesiapan tata niaganya.
 
Sudaryono menambahkan untuk sisi teknologi sudah dipersiapkan secara matang, termasuk soal inseminasi buatan di Malang dan Lembang, Jawa Barat yang tak mengalami kendala apa pun.
 
"Kalau ingin bagus dibagi betul sperma itu yang untuk lahir jantan dan betina, kromosom XY dan XX-nya ini sudah berhasil kami sudah ada teknologinya. Kalau bisa dilaksanakan enak, lahir sebanyak mungkin indukan jadi sebisa mungkin yang lahir betina," katanya pula.
 
Selain itu, ditanya terkait makan bergizi gratis yang menjadi program Presiden dan Wakil Presiden terpilih Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka yang sudah diujicobakan di beberapa daerah, Sudaryono menyatakan swasembada susu sapi juga dioptimalkan untuk terealisasi.
 
"Tentunya program ini mulai tahun depan setelah ada pelantikan, kecuali ikan, yang bukan domain kami," ujarnya.
 
Karena itu, seluruh langkah dipersiapkan secara matang agar nantinya lumbung pangan dan makan bergizi gratis berjalan sesuai rencana.
 
"Ini harus siap dari sekarang sudah dibahas, poinnya, kapan ada, kalau belum ada bagaimana, kalau kurang seperti. Jadi detailnya mulai dari sekarang," ujar dia lagi.* * *

Baca juga : Bahlil Pastikan Ibukota Indonesia Pindah ke IKN pada 2028


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart