DECEMBER 9, 2022
TERKINI

Waketum PBNU: NU-Muhammadiyah Adik-Kakak yang Kedepankan Toleransi

post-img
Wakil Ketua Umum PBNU Zulfa Mustofa saat menjadi pembicara kunci dalam Silaturahim Nasional Pokja Majelis Taklim. ANTARA/HO-PBNU.

JT - Wakil Ketua Umum PBNU, Zulfa Mustofa, menggambarkan hubungan antara Nahdlatul Ulama (NU) dan Muhammadiyah sebagai hubungan adik-kakak yang saling mengedepankan nilai-nilai toleransi dalam kehidupan beragama.

"NU tidak pernah puasa duluan. Muhammadiyah puasa duluan karena di mana-mana kakak itu duluan. Adik itu ngalah. Tarawih juga begitu, kakak pulangnya duluan karena rakaatnya lebih sedikit," ujar Zulfa dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Baca juga : Kasus Pemerasan di Acara DWP, Kompolnas Desak Polri Beri Tindakan Tegas

Pernyataan ini disampaikan oleh Zulfa saat memberikan pidato kunci dalam kegiatan Silaturahim Nasional Pokja Majelis Taklim yang bertema "Majelis Taklim sebagai Basis untuk Membangun Peradaban Umat Manusia" di Jakarta.

Zulfa menekankan bahwa meskipun Muhammadiyah lahir lebih dahulu pada tahun 1912 dan NU menyusul pada tahun 1926, keduanya memiliki semangat yang sama dalam mengedepankan toleransi (tasamuh). Ia menyebut NU sebagai adik bongsor karena jumlah jamaahnya yang lebih banyak.

Ia menggarisbawahi bahwa perbedaan antara NU dan Muhammadiyah hanya pada aspek cabang (furu’), bukan pokok (ushul). Oleh karena itu, yang perlu dikedepankan adalah semangat toleransi.

Baca juga : MK Terima Pengujian UU Pilkada dan UU Pemilu Terbanyak Sepanjang Sejarah pada 2024

Zulfa juga berbagi pengalamannya selama hampir 20 tahun menjadi penceramah di masjid Muhammadiyah. Pengurus Muhammadiyah sengaja mengundangnya agar jamaahnya dapat memahami cara berpikir, berfatwa, beribadah, dan beramaliah ala NU langsung dari kiai NU.

Ia berharap pendekatan seperti ini dapat diikuti oleh ormas atau lembaga lain agar tidak terjadi kesalahpahaman di antara umat Islam.


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart