JT - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak pengusaha lokal di sekitar kota penyangga Ibu Kota Nusantara (IKN) di Kalimantan Timur untuk berperan lebih aktif dalam memenuhi kebutuhan dasar masyarakat setempat.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Provinsi Kaltim, Dayang Donna Faroek, mengungkapkan bahwa Presiden Jokowi telah mengundang Kadin dan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) untuk berdialog di Istana Garuda IKN.
Baca juga : Wamenaker Akan Panggil Perusahaan Ojol Terkait Bonus Hari Raya (BHR) Rp50 Ribu
"Kadin dan HIPMI akan dirangkul lebih luas, bukan hanya sebagai subkontraktor tetapi juga sebagai pemain utama," kata Donna.
Presiden Jokowi berkomitmen untuk mempermudah pengusaha lokal terlibat dalam pembangunan IKN. Sekitar 4.500 pengusaha yang tergabung dalam Kadin sangat mengapresiasi inisiatif pemerintah dalam menyederhanakan izin birokrasi untuk memenuhi kebutuhan dasar di IKN.
Donna juga menyampaikan bahwa Kadin menawarkan lahan persawahan di Penajam Paser Utara untuk pengelolaan pangan, yang hingga kini belum ditindaklanjuti. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS), lahan persawahan yang tersedia di IKN mencapai sekitar 13 ribu hektare.
Baca juga : Badan Gizi Nasional: Program Makan Bergizi Gratis Sasar 82,9 Juta Orang
Selain itu, pengusaha lokal juga menunjukkan minat untuk berinvestasi dalam usaha kafe dan rumah makan di kawasan IKN. Donna berharap pemerintah mempermudah perizinan untuk membuka peluang usaha tersebut.
Ketua Kadin Balikpapan, Yaser Arafat Syahril, juga menyampaikan komitmen Presiden Jokowi untuk memperbaiki tata ruang transportasi di kota penyangga IKN, seperti Balikpapan, Samarinda, dan Penajam Paser Utara.