JT - Pasukan Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Direktorat Jenderal Perhubungan Laut Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengamankan sebuah kapal diduga hendak dilakukan perampokan di perairan Batu Ampar, Batam.
Direktur KPLP Ditjen Perhubungan Laut Kemenhub Jon Kenedi mengungkapkan operasi dilaksanakan oleh Kantor Pangkalan Penjagaan Laut dan Pantai Kelas II Tanjung Uban Tim Boarding Officer KN Rantos P-210 bersama Kapal Angkatan Laut (KAL) Mapor terhadap sebuah kapal SV. Avatar Courage.
Baca juga : TNI AL Siapkan KRI untuk Angkut Pemudik Kembali ke Jakarta
“Melalui quick response atau aksi cepat tim melakukan pengamanan yang cepat dan efisien terhadap kapal SV. Avatar Courage dari upaya perampokan di perairan Batu Ampar, Batam. Menyusul laporan adanya dua orang tak dikenal yang naik ke kapal tersebut dengan membawa senjata tajam jenis parang,” kata Jon dalam keterangan di Jakarta, Kamis (6/6).
Jon mengungkapkan, kejadian itu terjadi pada Rabu (5/6) sekitar pukul 00.40 WIB, pada posisi GPS 01 09' 505" N / 103 58" 580" E seputaran Perairan Batu Ampar Batam.
Saat itu, Kepala Pangkalan PLP Kelas ll Tanjung Uban melalui Koordinator Kelompok Operasi menerima informasi dari Batam VTS bahwa ada dua orang tidak dikenal dengan membawa parang naik ke atas Kapal SV. Avatar Courage
Baca juga : Wamenperin Kajian Pemberian Insentif untuk Sektor Ritel untuk Meningkatkan Daya Saing
Setelah mendapat laporan tersebut, KN Rantos P-210 diturunkan dan Tim Boarding Officer segera bergerak menuju SV. Avatar Courage.
KN Rantos melakukan komunikasi radio dengan Kapal SV. Avatar Courage dan mendapatkan informasi dari Nakhoda bahwa seluruh pintu kapal telah dikunci dan dua orang tidak dikenal sedang mencoba membuka pintu-pintu tersebut.