JT - Polres Serang Polda Banten telah mendirikan posko pemburu geng motor di empat lokasi rawan aksi kejahatan jalanan di wilayah tersebut sebagai bagian dari upaya menjaga kondusivitas keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).
Kapolres Serang, AKBP Condro Sasongko, menyatakan bahwa dua posko didirikan di pusat kota dan keramaian, yaitu di Ciruas dan Kibin. Sedangkan dua posko geng motor lainnya didirikan di Cikande Asem serta Petir yang berbatasan dengan Kabupaten Tangerang dan Lebak.
Baca juga : BMKG Prediksi Seluruh Wilayah Jakarta Cerah Berawan Hari Ini
"Pendirian posko pemburu geng motor ini merupakan upaya Polres Serang untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat serta mengantisipasi ulah geng motor yang kerap terjadi," ungkapnya.
Kapolres menjelaskan bahwa pendirian posko di perbatasan bertujuan untuk mencegah munculnya geng motor yang berasal dari luar wilayah hukum Polres Serang. Beberapa peristiwa aksi geng motor yang datang dari luar daerah pernah terjadi, dan pihaknya tidak ingin masyarakat resah karena ulah berandalan jalanan yang datang dari luar wilayah.
Meski posko pemburu geng motor didirikan, pihaknya tetap memerintahkan anggotanya dan Polsek jajaran untuk melakukan patroli rutin guna mencegah terjadinya tawuran.
Baca juga : Kualitas Udara di Jakarta Tidak Sehat bagi Kelompok Sensitif
"Pendirian posko pemburu geng motor tidak mengganggu kegiatan rutin lainnya, seperti patroli rutin. Patroli ini merupakan upaya mitigasi agar geng motor yang ada di dalam wilayah dapat dicegah," tambahnya.
Pihaknya juga telah memerintahkan patroli siber untuk melakukan pengawasan dan pemetaan terhadap postingan ajakan tawuran di media sosial kelompok-kelompok yang melakukan kegiatan yang meresahkan.