JT – Pengadilan Agama Batam, Kepulauan Riau, meningkatkan pengamanan setelah insiden penusukan terhadap Hakim Gusnahari pada Kamis (6/3) pagi.
Humas Pengadilan Agama Batam, Ajizon, menyatakan pihaknya telah bekerja sama dengan Polsek setempat untuk memperketat keamanan di lingkungan kantor.
Baca juga : Kecelakaan di Tol Pasuruan-Probolinggo, Lima Orang Meninggal Dunia dan Tujuh Luka Ringan
Peristiwa penyerangan terjadi sekitar pukul 07.15 WIB di Perumahan Cipta Garden, Sekupang, Kota Batam, saat korban hendak berangkat kerja. Hakim Gusnahari mengalami luka robek pada lengan kanan dan telah mendapat jahitan. Saat ini, ia menjalani perawatan jalan di rumahnya.
Ajizon menjelaskan bahwa rumah tempat kejadian adalah rumah sewa yang dibayar oleh negara, karena belum tersedia rumah dinas bagi hakim.
Hingga saat ini, identitas pelaku dan motif penyerangan masih dalam penyelidikan. Berdasarkan informasi awal, pelaku lebih dari satu orang.
Baca juga : Banjir Rendam Ratusan Rumah di Rangkasbitung, Kabupaten Lebak
Saat kejadian, korban diserang ketika hendak masuk ke mobilnya yang terparkir sekitar 100 meter dari rumahnya. Setelah melakukan aksi penusukan, pelaku melarikan diri menggunakan sepeda motor yang dikemudikan rekannya.
Kasatreskrim Polresta Barelang AKP Debby Tri Andreastian menyebut bahwa pihaknya telah meminta keterangan dari korban, saksi mata, serta ketua RT dan RW setempat.