JT – Kepolisian Resor (Polres) Metro Jakarta Utara menggandeng ulama untuk mencegah tawuran remaja dan siswa sekolah yang kerap terjadi, terutama selama bulan Ramadhan.
"Kami akan bekerja sama dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI), DMI (Dewan Masjid Indonesia), dan seluruh Dewan Kemakmuran Masjid di Jakarta Utara," kata Kapolres Metro Jakarta Utara, Kombes Pol Ahmad Fuady, di Jakarta, Rabu (26/2).
Baca juga : Pemprov DKI Salurkan KJP Plus Tahap I untuk 2025
Menurutnya, kerja sama ini diwujudkan melalui peningkatan kegiatan di masjid dan mushalla yang ada di Jakarta Utara, dengan tujuan mengisi waktu libur anak sekolah di awal Ramadhan.
Ia berharap dengan banyaknya kegiatan menarik di masjid, para pemuda dapat menghabiskan waktu dengan aktivitas yang lebih positif.
"Kita akan meningkatkan kegiatan di masjid-masjid atau mushalla sehingga mengisi bulan suci ini dengan kegiatan positif," ujarnya.
Baca juga : Pasca Banjir di Cililitan, Jaktim Kerahkan 500 Personel Bersihkan Sampah
Ahmad Fuady meyakini bahwa jika para pemuda tidak beraktivitas di tempat-tempat rawan tawuran dan diberikan kesibukan selama Ramadhan, maka potensi tawuran dapat berkurang.
"Tidak berkegiatan di tempat yang rawan tawuran. Kita arahkan ke kegiatan ibadah," kata dia.