JT - Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta, Nur Afni Sajim, menyatakan dukungannya terhadap program Perumda Air Minum (PAM) Jaya dalam meningkatkan layanan air bersih untuk warga Jakarta hingga mencapai target cakupan 100 persen air bersih perpipaan pada tahun 2030.
"Kita harus optimis bahwa Jakarta bisa mencapai target 100 persen pipanisasi air bersih dengan komitmen yang kuat dari berbagai pihak," ujar Nur Afni di Jakarta, Minggu (27/1).
Baca juga : DPRD DKI Desak Sanksi Tegas Bagi Perusak Tanaman di Bundaran HI
Nur Afni mengapresiasi capaian PAM Jaya yang berhasil menambah jumlah pelanggan baru sejak menjadi badan usaha mandiri. Ia juga menekankan pentingnya keberlanjutan program tersebut agar dampaknya dapat dirasakan masyarakat luas.
Menurutnya, penambahan 100 hingga 150 ribu pelanggan baru tidak hanya memperbaiki akses air bersih masyarakat, tetapi juga berkontribusi positif pada Pendapatan Asli Daerah (PAD) di tengah perubahan status Jakarta yang tidak lagi menjadi ibu kota negara.
"Ini langkah besar yang patut diapresiasi, tetapi harus dibarengi dengan peningkatan kualitas layanan air bersih," tambahnya.
Baca juga : Polisi Minta Camat Pasang Pagar di RPTRA untuk Cegah Tindakan Negatif Remaja
PAM Jaya juga menargetkan untuk menurunkan tingkat kebocoran air menjadi 13 persen pada tahun 2030, mendekati standar internasional seperti Singapura yang hanya memiliki tingkat kebocoran sekitar 7 persen.
Nur Afni menegaskan pentingnya sinergi antara PAM Jaya, pemerintah daerah, dan manajemen internal untuk memastikan keberhasilan program.