DECEMBER 9, 2022
PEMILU

Bawaslu Ingatkan Potensi Isu SARA dalam Pilkada 2024

post-img
Suasana FGD "Telaahan Staf Ahli Bidang Pertahanan dan Keamanan Nasional", antara Bawaslu dengan Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas), di Jakarta, Selasa (24/9/2024). ANTARA/HO-Bawaslu.

JT - Ketua Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Rahmat Bagja mengingatkan bahwa isu suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA) masih menjadi ancaman yang signifikan dalam Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Menurut Rahmat, isu-isu krusial tersebut berpotensi mengganggu keamanan nasional dan perlu diwaspadai.

"Isu-isu krusial saat ini menjadi potensi yang rawan dalam hal keamanan nasional, seperti penggunaan SARA, netralitas ASN, hingga konteks keserentakan pemilu dan pilkada," ungkap Rahmat dalam forum diskusi yang diadakan bersama Dewan Ketahanan Nasional (Wantannas) di Jakarta, Rabu.

Baca juga : Timnas AMIN: Keterbatasan Dana untuk Membayar "Influencer"

Rahmat menjelaskan bahwa Bawaslu perlu mengembangkan strategi keamanan nasional bersama Wantannas untuk mencegah terjadinya konflik yang bisa memecah belah masyarakat. Ia menyoroti bahwa penyebaran isu sensitif terkait SARA semakin mudah melalui media sosial, yang dapat memperburuk situasi, terutama di daerah-daerah rawan seperti Papua dan Madura.

Selain isu SARA, Rahmat juga menekankan pentingnya memperhatikan jarak antara penyelenggaraan pemilu dan pilkada. Ia mengusulkan agar tahapan tersebut tidak terlalu dekat satu sama lain untuk memastikan persiapan yang lebih baik dan partisipasi masyarakat yang lebih tinggi.

"Seharusnya, jarak penyelenggaraan pemilu dan pilkada lebih dari satu tahun, mungkin dua tahun, agar lebih efektif dan partisipatif," katanya.

Baca juga : Rapat Komisi II dan KPU akan Diskusikan Tiga Opsi Terkait Kotak Kosong

Berdasarkan jadwal tahapan Pilkada 2024, KPU telah menetapkan pasangan calon kepala dan wakil kepala daerah pada 22 September 2024. Masa kampanye bagi para pasangan calon berlangsung dari 25 September hingga 23 November 2024, dengan pemungutan suara dijadwalkan pada 27 November 2024, diikuti oleh penghitungan dan rekapitulasi suara hingga 16 Desember 2024. * * *


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart