DECEMBER 9, 2022
KOMUNITAS

Festival Kue Bulan di Gajah Mada Plaza Tampilkan Kesenian Tradisional Tionghoa dan Indonesia

post-img
Xinhua

JT – Festival kue bulan atau mooncake yang digelar oleh Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Pecinan Glodok di Gajah Mada Plaza, Jakarta, pada 14-15 September 2024, meriah dengan berbagai pertunjukan kesenian tradisional. Acara ini menjadi salah satu agenda tahunan yang dirayakan masyarakat Tionghoa untuk menyambut bulan purnama pada tanggal 15 di bulan kedelapan dalam kalender lunar.

Festival ini menghadirkan beragam kesenian, termasuk barongsai, wayang potehi, angklung, tari naga (liongsai), guzheng, kungfu, parade lampion, serta penampilan lagu Mandarin. Selain itu, penampilan silat dan peragaan busana kebaya turut menambah warna acara. Tema tahun ini, "Purnama di Molenvliet", dipilih untuk menonjolkan keberadaan masyarakat dan budaya Tionghoa dalam sejarah pembangunan Jakarta. Molenvliet adalah nama lama dari Kanal Batang Hari di kawasan pecinan Jakarta yang dibangun pada abad ke-17 oleh seorang kapten Tionghoa.

Baca juga : KLHK Bina 1.994 Pelajar Untuk Lestarikan Lingkungan dan Hutan

Ng Andre Hutama, perwakilan Pokdarwis Pecinan Glodok, menyampaikan, “Kegiatan ini diharapkan bisa mendorong masyarakat untuk menjadi semakin inklusif. Kebudayaan Tionghoa bukanlah hal yang baru di Jakarta, dan keberagaman budaya ini diharapkan bisa menjadi bagian dari keutuhan kita dan ketahanan nasional.”

Acara ini disambut positif oleh masyarakat, salah satunya Ai Siti, yang datang dari rumahnya dengan berkendara hampir satu jam untuk menyaksikan pertunjukan. Ai Siti menyatakan, “Saya sempat merekam beberapa pertunjukan barongsai dan liongsai kemudian mengunggahnya ke media sosial karena itu sangat menarik. Saya juga baru tahu tentang wayang potehi dari acara ini.”

Wayang potehi, yang ditampilkan oleh Sanggar Budaya Rumah Cinwa, menarik perhatian banyak penonton, terutama anak-anak. Kesenian ini merupakan hasil akulturasi antara kebudayaan Tionghoa dan Jawa, meskipun belum begitu dikenal luas di Indonesia.

Baca juga : Munas CAF Indonesia ke-2 Digelar di Karawang, Arief Munawar Terpilih Sebagai Ketum Baru

Festival kue bulan memang identik dengan aktivitas berkumpul bersama keluarga dan biasanya diisi dengan menyantap kue bulan, membuat acara ini menjadi momen yang spesial bagi banyak keluarga yang datang untuk merayakannya bersama. * * *


Tentang Kami

Jakartaterkini.id merupakan transformasi dari Media sosial Instagram Jakarta terkini, yang lahir sejak tahun 2017 silam. Melalui media online kami ingin lebih berkomitmen dalam menghadirkan beragam informasi yang lebih luas, komprehensif dan faktual.

Kami berfokus menjadi media lokal Jakarta yang terkini, sesuai dengan tag line kami, Informasi terkini di Jakarta. Dibawah naungan JTN Media kami terus beradaptasi dalam segala aspek sesuai dengan perkembangan sosial terkini. Selain itu kami juga terus melakukan inovasi terhadap perkembangan teknologi agar dapat memenuhi keinginan khalayak dalam mengakses informasi.

Kami adalah media yang Independent dengan mengedepankan kaidah jurnalistik, disajikan secara berimbang tanpa intervensi.

Bicara Jakarta..?! Jakarta terkini, Informasi terkini di Jakarta, Powered by JTN Media. 

 
Cart