JT - Sekitar 120 pedagang di kompleks Candi Borobudur mendapatkan pelatihan peningkatan kualitas wisata dengan fokus pada pelayanan prima terhadap wisatawan. Pelatihan ini diselenggarakan di Balai Ekonomi Desa (Balkondes) Karanganyar, Kabupaten Magelang, dan mengusung tema "Menghadirkan Keramahan Indonesia Untuk Dunia".
Juru Bicara PT Taman Wisata Candi (PT TWC) Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Ryan Eka Permana Sakti, menyampaikan bahwa pelatihan ini berlangsung selama tiga hari dan bekerja sama dengan PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Yogyakarta.
Baca juga : Perbolehkan Buka Puasa di Bus, Transjakarta Minta Tetap Jaga Kebersihan
Menurut Ryan, pelatihan ini bertujuan untuk memastikan pelaku wisata memiliki standar keramahtamahan yang tinggi dan siap menyambut wisatawan dengan layanan yang prima.
“Kami ingin memastikan bahwa meskipun fasilitas di Borobudur diperbaiki, kualitas SDM juga harus ditingkatkan untuk menjaga keseimbangan,” ujarnya.
Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen PT TWC untuk meningkatkan kapasitas pelaku usaha dan pelaku pariwisata di kawasan Borobudur, agar dapat bersaing dengan destinasi internasional lainnya.
Baca juga : Anggota Komisi B DPRD DKI Jakarta Mendorong Pengenalan E-commerce bagi UMKM dan Peningkatan Skala Usaha
Selain kemampuan bahasa, pelatihan ini juga menekankan pada bagaimana menciptakan pengalaman yang berkesan bagi pengunjung, sehingga mereka mau kembali lagi.
Pelatihan ini merupakan inisiatif tahunan yang telah dilaksanakan sebanyak tiga kali. Tahun ini, pelatihan ini dilakukan dengan kolaborasi Angkasa Pura I, dan melibatkan para pedagang dan pelaku usaha di kawasan Borobudur, sejalan dengan upaya peningkatan kualitas destinasi pariwisata super prioritas. * * *